Kamis, 17 Agustus 2017

NAM Air Tambah Frekuensi Penerbangan ke Banyuwangi

NAM Air Terbang ke Banyuwangi
NAM Air

Mulai 20 Agustus 2017 maskapai NAM Air akan menambah satu rekuensi penerbangan Jakarta-Banyuwangi. Penambahan frekuensi ini untuk memenuhi tingginya permintaan rute Jakarta-Banyuwangi yang baru dibuka pada 16 Juni 2017.

Dikutip dari infopenerbangan.com, Senior Corporate Communications Manager Sriwijaya Air Group Agus Soedjono menjelaskan, penambahan frekuensi penerbangan ini dilayani setiap hari dengan nomor penerbangan IN-256 dan IN-257.

Penerbangan NAM Air ini berangkat dari Jakarta pukul 14.10 WIB dan tiba di Banyuwangi pukul 15.45 WIB. Sedangkan untuk penerbangan Banyuwangi-Jakarta berangkat pukul 16.15 WIB dari Banyuwangi dan tiba di Jakarta pukul 17.55 WIB.

Penerbangan tambahan ini melengkapi jadwal penerbangan yang sudah ada sebelumnya, yaitu penerbangan IN-252 yang berangkat pukul 07.05 WIB dari Jakarta dan tiba di Banyuwangi pukul 08.35 WIB.

Sedangkan penerbangan kembalinya dengan nomor penerbangan IN-253 yang berangkat dari Banyuwangi pukul 09.05 WIB dan tiba di Jakarta pukul 10.30 WIB.

Dengan penambahan frekuensi penerbangan ini, maka penerbangan ke Banyuwangi yang sebelumnya hanya tersedia penerbangan pagi hari, kini penumpang bisa memanfaatkan alternatif penerbangan pada siang hari.

Penambahan frekuensi penerbangan ini dikarenakan sejak awal NAM Air melayani Kota Banyuwangi hingga akhir Juli 2017 kemarin selalu mendapatkan respons yang sangat positif dari pelanggan dan masyarakat.

Penerbangan Jakarta-Banyuwangi, selama bulan Juli 2017 saja, NAM Air sudah mencatat tingkat keterisian atau seat load factor di atas 85 persen.

Selanjutnya Sriwijaya Air Group juga berencana membuka beberapa rute baru lainnya. Tidak menutup kemungkinan nanti akan membuka rute-rute lainnya dari Banyuwangi untuk memperluas konektivitas dan kerja sama pariwisata.

Sama dengan penerbangan yang sudah ada, penerbangan tambahan ini juga akan menggunakan pesawat Boeing 737-500W dengan kapasitas 120 kursi yang terdiri dari 112 kursi kelas ekonomi dan 8 kursi kelas eksekutif.

0 komentar:

Posting Komentar