Dua pekan berlalu setelah tragedi Malaysia Airlines MH17, sebuah pesawat dengan nomor penerbangan MH136 nyaris menjadi bencana baru bagi maskapai itu.
MH136 yang membawa 167 penumpang terpaksa batal lepas landas dari Bandara Internasional Adelaide, Australia, setelah pilot menyadari bahwa pesawat itu berada di jalur yang sama dengan sebuah pesawat yang akan mendarat. Dengan kata lain, MH136 nyaris bertabrakan.
Insiden ini terjadi pada Rabu (30/7/2014) ketika MH136 dengan tujuan Kuala Lumpur itu sudah berjalan menuju landasan pacu dan bersiap untuk tinggal landas.
Tiba-tiba, petugas menara pengawas Bandara Internasional Adelaide menghubungi pilot setelah menyadari bahwa MH136 berada satu jalur dengan sebuah pesawat yang akan mendarat.
“MH136 membatalkan proses tinggal landas dengan selamat, dan menunggu sebelum akhirnya diizinkan meninggalkan Bandara Adelaide,” kata seorang pejabat, seperti dikutip harian New Strait Times.
Sementara itu, majalah penerbangan The Aviation Herald mengabarkan, pesawat yang akan mendarat itu adalah sebuah Airbus A320 milik Tiger Airways. Menara pengendali Adelaide dikabarkan ingin memastikan bahwa Airbus A330 milik Malaysia Airlines itu tidak mengudara di bawah Tiger Airways.
Kabar ini muncul hanya dua pekan setelah Malaysia Airlines MH17 jatuh di Ukraina timur yang dikuasai milisi separatis pro-Rusia. Diduga kuat, MH17 jatuh karena ditembak dengan misil milik pemberontak.
Sumber: infopenerbangan.com
Kamis, 31 Juli 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar