Senin, 11 Agustus 2014

Pilihan Penerbangan ke Amsterdam

Belanda memiliki daya tarik tersendiri. Anthony Gerard Fokker yang berasal dari Kediri berhasil mendirikan pabrik pesawat. Selain itu, benang merah adanya industri aviasi tanah air juga tak bisa dipisahkan dari Negeri Kincir Angin ini.

Bagi Anda yang demam sepak bola, Liga Belanda juga menjadi sorotan setiap pertandingan internasional. Daya tarik itulah yang mendorong sebagian orang ingin berkunjung ke Netherland. Bagaimana dengan Anda?

Berikut pilihan maskapai yang dapat membawa terbang Anda mewujudkan mimpi untuk menelusuri Belanda.

Garuda Indonesia (GA/GIA)
Maskapai tertua dari Indonesia menawarkan penerbangan langsung sejak 30 Mei lalu. Perjalanan memakan waktu selama 14 jam dan menempuh jarak 14.490 km tanpa henti menggunakan Boeing 777-300ER berkapasitas 314 penumpang (8 First Class, 38 Business Class, dan 268 Economy Class).

Sebelumnya, airlines ini telah melayani Jakarta–Amsterdam dengan satu persinggahan di Abu Dhabi mengandalkan Airbus A330-200.

Etihad Airways (EY/ETD)
Beroperasi sebagai flag carrier Uni Emirates Arab, Etihad menawarkan penerbangan dari Indonesia deng­an transit di Abu Dhabi, kemudian dilanjutkan penerbangan ke Schipol.

Sejak beroperasi 2003, maskapai ini telah memiliki lebih dari 1.000 penerbangan per minggu dengan tujuan Asia, Eropa, Afrika, Amerika, Australia dan Timur Tengah.

China Southern (CZ/CSN)
Operator ini menawarkan untuk singgah di Beijing Capital, dari Jakarta menuju Beijing menggunakan Boeing 737-800, penerbangan selanjutnya ke Schipol dengan Airbus A330.

Berkantor pusat di Baiyun District, Guangzhou, Guangdong, China, maskapai ini memulai penerbang­an sejak 1988. China Southern memiliki lebih 400 armada dengan hub (pengumpul) di Beijing Capital International Airport dan Guangzhou Baiyun International Airport, terbang ke 193 destinasi.

Emirates (EK/UAE)
Anda ditawarkan untuk singgah di Dubai untuk melanjutkan ke Amsterdam. Berangkat dari Jakarta dengan Boeing 777-300, kemudian dari basis Emirates Anda kan dibawa terbang oleh Airbus A380.

Mulai terbang sejak 1985, Emirates dikenal sebagai maskapai yang memiliki banyak rute nonstop, ke Los Angeles, San Francisco, Dallas/Fort Worth dan Houston, demikian menurut Gulfnews.

KLM (KL/KLM)
Airlines yang dikenal sebagai Royal Dutch Airlines ini didirikan 7 Oktober 1919 bermarkas di Bandar Udara Internaional Schipol, Amsterdam. Untuk menuju ke kotanya, dari Indonesia menawarkan perjalanan udara dengan singgah di Kuala Lumpur.

KLM berkantor pusat di Amstelveen, maskapai ini pada Mei 2004 merger (gabung) dengan Air France menjadi Air France – KLM Group.

Turkish Airlines (TK/THY)
Maskapai ini memiliki hub (pengumpul) di Istanbul Atatürk Airport, Esenboğa International Airport, Sabiha Gokcen International Airport dan Adnan Menderes Airport. Turkish Airlines mulai ber­operasi pada 20 Mei 1993, menawarkan 41 rute domestik dan 206 internasional termasuk ke Amsterdam.

Dari Jakarta, jika mengudara dengan maskapai ini akan transit terlebih dulu di Istanbul Ataturk Airport.

Sumber: infopenerbangan.com

0 komentar:

Posting Komentar