Pertumbuhan Bisnis Garuda Indonesia
Maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia berhasil memperoleh keuntungan sebesar US$ 29,3 juta sepanjang semester pertama 2015. Hal itu tentu sangat positif karena tahun-tahun sebelumnya selalu mengalami kerugian. Garuda Indonesia pun bertekad untuk terus melanjutkan pertumbuhan bisnisnya di semester kedua 2015 dan di tahun-tahun mendatang.
Dikutip dari indo-aviation.com, Pelaksana Harian Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengungkapkan, manajemen Garuda Indonesia akan bertekad untuk bekerja keras melanjutkan pertumbuhan bisnis agar perusahaan semakin maju. Pihaknya mengawali semester pertama 2015 dengan hasil yang sangat positif.
Garuda Indonesia memang sedang mempertimbangkan untuk mendatangkan pesawat baru, khususnya pesawat berbadan lebar. Pesawat yang menjadi pertimbangan Garuda Indonesia itu adalah Airbus A350 dan Boeing 787. Hal itu ditandai dengan penandatanganan Letter of Intent (LoI) pembelian kedua tipe pesawat di Paris Airshow 2015.
Garuda Indonesia saat ini sedang mempertimbangkan pesawat mana yang layak dibeli dan menguntungkan untuk melanjutkan pertumbuhan bisnis. Manajemen pun belum bisa memastikan apakah akan membeli pesawat dari Airbus atau Boeing. Letter of Intent (LoI) tersebut memudahkan Garuda Indonesia untuk melihat komparasi atau perbandingan produk pesawat yang ditawarkan.
Selasa, 18 Agustus 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar