GMF AeroAsia
Garuda Maintenance Facility (GMF) AeroAsia, Anak perusahaan Garuda Indonesia yang bergerak dalam bidang perawatan dan perbaikan pesawat mendapatkan kontrak yang cukup banyak di pameran dirgantara terbesar di Asia, Singapore Airshow (SAS) 2016.
Bahkan nilai kontrak yang didapatkan oleh GMF AeroAsia dari berbagai perusahaan baik dalam negeri dan luar negeri itu lebih tinggi dibandingkan dengan target yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Dikutip dari indo-aviation.com, Direktur Operasi GMF AeroAsia Juliandra Nurtjahjo mengungkapkan, pihaknya mendapatkan kontrak kerja sama dengan 12 perusahaan. Nilai kontrak kerja sama itu mencapai US$ 129,5 juta.
Angka itu lebih tinggi sebesar 12,9 persen daripada target yang sudah ditetapkan. Ini berkat kerja keras seluruh anak perusahaan Garuda Indonesia yang melakukan sinergi dengan baik antar perusahaan.
Selama pameran, GMF AeroAsia melakukan kesepakatan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan dari dalam dan luar negeri, di antaranya KLM Royal Dutch Airlines, Airbus, Panasonic, ST Technics, Indonesia AirAsia, Indonesia AirAsia X, Sriwijaya Air, dan Regio Aviasi Indonesia.
Dengan kesuksesan GMF AeroAsia mendapatkan kontrak yang cukup banyak di Singapore Airshow 2016, anak perusahaan Garuda Indonesia ini menargetkan bisa masuk ke dalam jajaran 10 besar perusahaan perawatan dan perbaikan pesawat terbesar di dunia. Saat ini GMF AeroAsia berada di urutan 23 dari total seribu lebih perusahaan di dunia.
Minggu, 21 Februari 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar