Keraton Kasunanan Surakarta terdiri dari Pagelaran, Siti Hinggil, Kori Brojowolo, Kori Kamandungan, Kori Sri Manganti, dan Panggung Sangga Buwana. Konstruksi bangunannya menggunakan bahan kayu jati yang diperoleh dari Alas Kethu di dekat kota Wonogiri. Di dalam Keraton Kasunanan Surakarta terdapat sebuah museum yang menyimpan barang-barang peninggalan keraton dan fragmen candi di Jawa Tengah, terdapat juga alat memasak abdi dalem seperti dandang, mangkuk serta beberapa peralatan memasak dari gerabah sampai senjata-senjata kuno yang digunakan keluarga kerajaan. Di samping museum terdapat Sasana Sewaka yang halamannya diselimuti hamparan pasir dari Gunung Merapi dan Pantai Parangkusumo. Selain itu, ada beberapa koleksi yang sangat menarik di Keraton Kasunanan Surakarta adalah kereta kencana, topi kebesaran Paku Buwana VI, serta Paku Buwana X.
Sementara itu, bangunan Keraton Mangkunegaran Surakarta arsitekturnya kombinasi Jawa dan Eropa. Dilihat dari visualisasi bangunannya, Keraton Mangkunegaran Surakarta berbentuk bangunan Jawa yang tanpa serambi dipadukan dengan corak Eropa Empire Style. Perpaduan ini menjadi pemandangan yang sangat indah dan menarik. Kombinasi Jawa Eropa membuat bangunan Keraton seolah-olah bisa menghadirkan kemaharajaan dengan keagungan dan kewibawaannya.
Kedua keraton baik Keraton Kasunanan Surakarta dan Keraton Mangkunegaran Surakarta juga sering menggelar banyak ritual dan upacara adat. Meskipun kedua keraton sudah tidak menjalankan pemerintahan seperti dahulu, tetapi masih terdapat sultan dan abdi dalem di dalam istana.
0 komentar:
Posting Komentar